Skip to main content

Sebuah Realita Di Dalam Mata

 Sebuah Realita Di Dalam Mata


Hari ke 42,
Pagi ini saya memulai aktivitas dengan bangun pukul 05.00, ketika udara masih segar dan suasana sekitar masih tenang. Setelah menunaikan ibadah Subuh, saya meluangkan waktu sejenak untuk menenangkan pikiran sambil menata rencana kegiatan hari ini. Rutinitas pagi saya lanjutkan dengan mandi untuk menyegarkan tubuh, kemudian sarapan sederhana berupa nasi, telur dadar, dan teh hangat. Bagi saya, kegiatan ini bukan hanya sekadar rutinitas, melainkan langkah awal untuk membangun energi dan semangat sebelum berangkat ke tempat Praktik Kerja Lapangan (PKL).

Sekitar pukul 07.00, saya berangkat bersama rekan saya, Daniel, menggunakan motor menuju lokasi PKL. Perjalanan di pagi hari selalu menjadi momen transisi yang menyenangkan antara suasana rumah yang tenang dengan dunia kerja yang penuh dinamika. Kami tiba di lokasi sekitar pukul 07.45 dan langsung disambut suasana hangat di laboratorium komputer. Sebelum memulai pekerjaan, kami melaksanakan kegiatan rutin piket pagi. Kegiatan ini kami jalani dengan penuh tanggung jawab, karena selain menjaga kebersihan lingkungan, hal ini juga melatih kami untuk bekerja dalam tim serta menumbuhkan disiplin dan rasa memiliki terhadap tempat kerja.

Pukul 08.30 kami menerima arahan dari pembimbing untuk melanjutkan pekerjaan yang telah dijadwalkan, yaitu membuat gambar Augmented Reality yang bisa di scan oleh handphone, namun kali ini dengan menggunakan Plattar. Tugas ini menuntut ketelitian, karena setiap elemen seperti struktur tulisan, tautan, dan tampilan harus diperhatikan dengan saksama agar hasilnya maksimal. Aktivitas ini berlangsung hingga menjelang siang dan mengajarkan kami pentingnya kesabaran serta fokus dalam pekerjaan digital yang memerlukan detail tinggi.

Pukul 12.00 kami beristirahat sejenak untuk makan siang dan mengembalikan energi. Setelah istirahat selama satu jam, kami kembali ke laboratorium pada pukul 13.00 untuk melanjutkan pekerjaan yang belum selesai. Dengan semangat baru, kami memperbaiki bagian-bagian yang masih kurang dan menata ulang halaman agar tampil lebih rapi dan informatif.

Menjelang pukul 16.00, kami menutup kegiatan dengan membersihkan area kerja serta melakukan evaluasi ringan terhadap hasil pekerjaan hari ini. Secara keseluruhan, hari ini memberikan pelajaran berharga tentang konsistensi, tanggung jawab, dan kerja sama tim. Pengalaman di hari ke-42 ini semakin memperkaya wawasan saya tentang dunia kerja, khususnya dalam bidang teknologi informasi dan manajemen konten digital.

Berikut materi hari ini :

Augmented Reality (AR)


Augmented Reality adalah teknologi yang menggabungkan dunia nyata dengan elemen digital (gambar, suara, animasi, atau informasi 3D) secara real-time melalui perangkat seperti kamera smartphone, tablet, atau kacamata AR.
Objek 3D virtual “ditumpangkan” ke dunia nyata sehingga terlihat seolah-olah ada di sana.

Manfaat

  • Pendidikan = mempermudah visualisasi objek 3D, misalnya anatomi tubuh manusia.
  • Pemasaran = konsumen bisa mencoba produk secara virtual, seperti kacamata atau furnitur.
  • Pariwisata = menghadirkan informasi interaktif saat berkunjung ke tempat wisata.
  • Game = memberikan pengalaman bermain yang interaktif dan nyata.

    Tujuan

    • Meningkatkan interaksi antara dunia nyata dan virtual.
    • Memberikan pengalaman lebih realistis bagi pengguna.
    • Menyajikan informasi secara visual, cepat, dan menarik.

      Contoh

      • Pokémon GO, game AR populer di mana Pokémon 3D muncul di dunia nyata melalui kamera smartphone.
      • IKEA Place, aplikasi untuk menempatkan furnitur 3D ke dalam ruangan secara virtual.
      Berikut contoh dari Augmented Reality (AR):

      (Tampilan pada IKEA Place)
      (Tampilan pada Pokemon Go)

      Plattar

      Plattar adalah platform Augmented Reality (AR) yang memungkinkan bisnis untuk dengan mudah membuat, mengelola, dan menampilkan pengalaman AR tanpa perlu keahlian coding. Didirikan di Australia, Plattar menawarkan solusi no-code untuk menghadirkan model 3D dan AR langsung ke web, e-commerce, atau aplikasi perusahaan.

      Fitur Utama Plattar

      1. Editor Drag-and-Drop
      Pengguna bisa membuat pengalaman AR dengan mudah tanpa memerlukan pemrograman.

      2. Integrasi dengan E-Commerce
      Plattar bisa dihubungkan dengan Shopify, WooCommerce, dan sistem CMS lainnya, sehingga pelanggan dapat melihat produk dalam bentuk 3D sebelum membeli.

      3. WebAR Tanpa Aplikasi
      Pengalaman AR dapat langsung diakses melalui browser, tanpa perlu mengunduh aplikasi tambahan.

      4. Manajemen Konten 3D Terpusat
      Semua model 3D dan pengalaman AR dapat dikelola dari satu dasbor.

      Plattar menjadi solusi ideal bagi bisnis yang ingin memasuki dunia Augmented Reality tanpa kesulitan teknis. Dengan kemudahan penggunaan dan kemampuan integrasinya, Plattar membantu perusahaan dari berbagai industri untuk menghadirkan pengalaman digital yang inovatif dan menarik.

      Berikut hasil dari saya :



      Baik, segitu saja materi saya untuk hari ini. Terimakasih kepada para pembaca yang telah menyempatkan waktunya membaca blog saya. Mohon maaf apabila ada salah kata dan kurangnya penjelasan. saya pamit undur diri sampai bertemu di blog saya yang lainnya.
      Azash.

      Comments

      Popular posts from this blog

      Institut Sains dan Teknologi Nasional

      PENGALAMAN PKL DI ISTN Perkenalkan nama saya Mustafidh Rafan Ahyan, saya kelas XII TJKT 2 dari SMK Yadika 12. Di blog ini saya ingin menceritakan pengalaman saya semasa PKL di ISTN. Namun, sebelum itu ISTN itu apa si? Institut Sains dan Teknologi (ISTN)  Institut Sains dan Teknologi ISTN berdiri sejak 1950, ISTN merupakan salah satu perguruan tinggi swasta tertua di Indonesia. Dengan visinya yaitu, Center of Excellence dalam pendidikan tinggi sains dan teknologi yang kreatif, inovatif, unggul, dan berjiwa pelopor. ISTN menghasilkan lulusan yang pancasilais, kompeten, dan berkarakter tangguh, serta adaptif terhadap perkembangan teknologi dan perubahan zaman. Ketika masih kelas 11, saya di beritahu oleh pengurus pkl dari pihak sekolah, bahwa ketika pkl nantinya saya akan ditempatkan di Institut Sains dan Teknologi atau jika di singkat menjadi ISTN. Awalnya saya ketika saya diberitahu bahwa saya akan di tempatkan di ISTN, saya kebingungan karna saya kurang mengetahui mengenai kampus t...

      Ahli HTML Dalam Sehari

        Ahli HTML Dalam Sehari Kembali lagi bersama saya, Mustafidh Rafan Ahyan. Hari ini hari ke dua saya PKL di ISTN. Saya akan menceritakan sedikit aktivitas saya PKL hari ini. Hari ini saya belajar cara menceritakan keseharian masing-masing, lalu ditulis ke dalam Notepad++, setelah itu membuat Web dan cerita tersebut dimasukkan kedalam web lalu dirapihkan dengan menggunakan tailwind agar ketika melihat web tersebut dari handphone, tampilannya tidak berantakan. Sebelum itu Tailwind itu apasih? Notepad++ itu gunanya apasih? kok buat web pake Notepad++, emang nyambung sama HTML? HTML HTML, atau HyperText Markup Language, adalah bahasa markup standar yang digunakan untuk membuat dan merancang halaman web. Ini bukan bahasa pemrograman, melainkan bahasa yang memberikan struktur dan konten pada halaman web, memungkinkan teks, gambar, video, dan elemen lainnya ditampilkan di browser. (Berikut perbedaan HTML dengan CSS atau Javascript) Tailwind CSS Tailwind CSS adalah framework CSS yang bersi...

      Analisis SWOT Dan Peta Strategi untuk Sekolah Unggul

       Analisis SWOT Dan Peta Strategi untuk Sekolah Unggul Halo kawan-kawan, kembali lagi bersama saya, Mustafidh Rafan Ahyan. Hari ini adalah hari ke lima saya PKL di ISTN. Kali ini pembelajaran kami cukup menarik karena membahas tentang SWOT. Seperti biasa, saya melaksanakan kegiatan PKL saya di ISTN dimulai dengan Piket terlebih dahulu di masing-masing ruangan. Kali ini saya kebagian tugas menyapu lantai lagi tetapi di ruangan A bukan di ruang B seperti kemarin. Setelah menyapu kami pun duduk di ruangan B sambil menunggu Pak Riadi sampai. Ternyata Pak Riadi sedang ada tugas lain, dan belum bisa hadir untuk memberikan bimbingan pada jam pagi. Akhirnya Pak Riadi memberikan tugas kepada kami untuk mempelajari mengenai SWOT. Setelah memahami materi mengenai SWOT, kami pun diberi tugas untuk menganalisis SWOT dari sebuah sekolah dan universitas. (Proses Pembelajaran) (Proses Materi) (Pada saat istirahat) Tetapi sebelumnya, SWOT itu apasi? dan guanya untuk sekolah dan universitas apa? mari...